Determinan Permintaan Uang di Indonesia
Abstract
Permintaan uang merupakan indikator yang digunakan dalam membuat suatu kebijakan moneter oleh pemerintah. Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh Inflasi dan Suku Bunga terhadap Permintaan Uang di Indonesia. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Data yang digunakan adalah inflasi, suku bunga dan permintaan uang tahun 2017-2022, sumber data dari Badan Pusat Statistik (BPS) dan Bank Indonesia (BI). Metode analisis data yang digunakan adalah model Error Correction Model (ECM), Hasil uji ECM dalam jangka Panjang bahwa inflasi menunjukkan adanya pengaruh positif terhadap permintaan uang. Sedangkan suku bunga dalam jangka panjang berpengaruh signifikan terhadap permintaan uang. Sedangkan uji ECM dalam jangka pendek, variabel inflasi tidak memiliki pengaruh terhadap permintaan uang di Indonesia, pada variabel suku bunga berpengaruh signifikan terhadap permintaan uang, dan hasil uji dalam jangka panjang dan jangka pendek kedua variabel yaitu inflasi dan suku bunga secara simultan berpengaruh terhadap permintaan uang.