ANALISIS FITOKIMIA DAN UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI EKSTRAK DAUN BIDARA (Ziziphusmauritiana L.) TERHADAP Escherichia coli DAN Staphylococcus aureus
Main Article Content
Abstract
Daun bidara (Zizihpus mauritiana L.) merupakan salah satu tumbuhan di Indonesia yang mempunyai potensi untuk menyembuhkan berbagai penyakit. Salah satu manfaat daun bidara adalah sebagai antibakteri. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui kandungan metabolit sekunder yang terkandung dalam daun bidara (Zizihpus mauritiana L.) dan untuk mengetahui tingkat aktivitas ekstrak daun bidara (Zizihpus mauritiana L.) terhadap penghambatan bakteri dan metode difusi kertas cakram untuk pengujian aktivitas antibakteri. Hasil yang diperoleh dari uji fitokimia yaitu kandungan metabolit sekunder saponin, flavonoid, tanin dan fenol. Hasil uji aktivitas antibakteri dari variasi konsentrasi membuktikan bahwa ekstrak berpengaruh terhadap bakteri Escherichia coli pada konsentrasi 5% v/v dengan zona hambat 9 mm dan 10% v/v dengan zona hambat 9 mm sedangkan bakteri Staphylococcus aureus pada konsentrasi 5% v/v dengan zona hambat 9,5 mm dan konsentrasi 10% v/v dengan zona hambat 11 mm. Hasil penelitian ini mengindikasikan bahwa ekstrak daun bidara dengan pelarut air memiliki aktivitas terhadap penghambatan bakteri Escherichia coli dan Staphylococcus aureus.